Sumenep Matangkan Rencana Pembangunan 2025-2029 dalam Musrenbang dan Forum Konsultasi Publik

- Redaksi

Jumat, 28 Maret 2025 - 09:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KHIDMAT: penandatanganan dokumen oleh Arif Firmanto, Kepala Bappeda Sumenep dalam gelaran Musrenbang RKPD 2026 di Ruang Rapat Arya Wiraraja, kantor Bupati Sumenep. (Dok. Redaksi Linkking.id)

i

KHIDMAT: penandatanganan dokumen oleh Arif Firmanto, Kepala Bappeda Sumenep dalam gelaran Musrenbang RKPD 2026 di Ruang Rapat Arya Wiraraja, kantor Bupati Sumenep. (Dok. Redaksi Linkking.id)

SUMENEP, Linkking – Sumenep kembali menjadi sorotan dengan digelarnya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026, bersamaan dengan Forum Konsultasi Publik guna menyusun Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.

Acara ini menjadi momen strategis bagi berbagai elemen masyarakat dan pemerintah dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan dan kemandirian daerah.

Bertempat di Ruang Rapat Arya Wiraraja, Kantor Bupati Sumenep, forum ini dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan, termasuk jajaran Forkopimda, anggota DPRD, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), akademisi, perwakilan organisasi masyarakat, serta tokoh masyarakat yang turut berpartisipasi dalam memberikan masukan konstruktif demi kemajuan Sumenep.

Baca Juga:  Pemkab Sumenep Galakkan Gerakan Tanam Padi, Targetkan Surplus Pangan

Dalam sambutannya, Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH., MH, menegaskan bahwa pembangunan daerah harus didasarkan pada prinsip keberlanjutan dan sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, serta daerah.

Menurutnya, setiap program harus dirancang secara matang agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta mendukung visi besar pembangunan Jawa Timur dan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

Bupati Fauzi mengungkapkan lima misi utama yang menjadi pijakan dalam perencanaan pembangunan lima tahun ke depan.

Misi tersebut meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia, pemberdayaan ekonomi berbasis kawasan, penguatan tata kelola pemerintahan, pembangunan berbasis gotong royong, serta pemerataan infrastruktur antara wilayah daratan dan kepulauan.

Baca Juga:  AI Curi Gaya Ghibli? Viral, Keren, tapi Ilegal?

Sementara itu, Kepala Bappeda Sumenep, Dr. Ir. Arif Firmanto, ST., MT, memaparkan capaian pembangunan dalam lima tahun terakhir. Beberapa indikator menunjukkan tren positif, di antaranya pertumbuhan ekonomi yang mencapai 3,77% pada 2024, penurunan angka pengangguran menjadi 1,69%, serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Namun, ia juga mengakui masih adanya tantangan yang harus diatasi, seperti ketimpangan ekonomi, keterbatasan akses layanan publik di wilayah terpencil, serta perlunya optimalisasi sektor ekonomi lokal.

Selain sebagai ajang perencanaan, forum ini juga menjadi wadah aspirasi masyarakat. Pemerintah Kabupaten Sumenep telah menerima 912 usulan dari Musrenbang tingkat desa serta 933 usulan dari Pokok Pikiran (Pokir) DPRD.

Baca Juga:  Semakin Blunder! PLN UP3 Madura Keluarkan Holding Statement Tanpa Kunci Kasus

Beberapa isu strategis yang menjadi sorotan meliputi penguatan infrastruktur dasar, pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, peningkatan layanan kesehatan dan pendidikan, serta pemberdayaan UMKM dan sektor pertanian agar lebih kompetitif di era globalisasi.

Dengan mengedepankan semangat kolaborasi dan partisipasi aktif dari berbagai pihak, pemerintah Kabupaten Sumenep optimis bahwa hasil dari Musrenbang dan Forum Konsultasi Publik ini akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Diharapkan, perencanaan yang telah dirumuskan dapat menjadi pondasi kuat bagi Sumenep dalam menghadapi tantangan masa depan dan mewujudkan kesejahteraan yang berkelanjutan.**

 

Facebook Comments Box

Penulis : Mien

Editor : Zaza

Sumber Berita: Linkking.id

Follow WhatsApp Channel linkking.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perantas XII di PP Sumber Mas, Ajang Perkemahan Pramuka Terbesar se-Jawa Timur Siap Digelar
Kejari Sumenep Banding Putusan Ringan Bandar Narkoba Riyanto, Jaksa Nilai Tak Sesuai Tuntutan
Polemik Piket dan LKS di SDN Parsanga 2: Wali Kelas Buka Suara
Guru di SDN Parsanga 2 Sumenep Disorot, Wali Murid Keluhkan Piket Kebersihan dan Pembelian Buku
Mahasiswa Diminta Kawal Arah Pembangunan, Bappeda Sumenep Libatkan Kampus dalam Penyusunan RPJMD
Sekolah Lapang DKPP Sumenep: Membidik Petani Tangguh demi Ketahanan Pangan Nasional
Go Asia Seribu Karton Rokok Madura King Bravo Asal Pamekasan ekspor ke Filipina
DKPP Sumenep Genjot Penyelesaian Target Tanam Padi, Fokus Musim Hujan Akhir Tahun
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 September 2025 - 12:23 WIB

Perantas XII di PP Sumber Mas, Ajang Perkemahan Pramuka Terbesar se-Jawa Timur Siap Digelar

Senin, 4 Agustus 2025 - 19:44 WIB

Kejari Sumenep Banding Putusan Ringan Bandar Narkoba Riyanto, Jaksa Nilai Tak Sesuai Tuntutan

Minggu, 27 Juli 2025 - 09:36 WIB

Polemik Piket dan LKS di SDN Parsanga 2: Wali Kelas Buka Suara

Sabtu, 26 Juli 2025 - 14:35 WIB

Guru di SDN Parsanga 2 Sumenep Disorot, Wali Murid Keluhkan Piket Kebersihan dan Pembelian Buku

Jumat, 11 Juli 2025 - 17:04 WIB

Mahasiswa Diminta Kawal Arah Pembangunan, Bappeda Sumenep Libatkan Kampus dalam Penyusunan RPJMD

Berita Terbaru